Jumat, 13 Maret 2015

(24) Lapas Wirogunan

Dulu aku tertipu dan melakukan hal sebaliknya, mati-matian mengejar atribut keberhasilan dengan harapan bisa menemukan kebahagiaan, namun kenyataannya tidak.

Banyak kejadian yang membuat kita terperangkap masuk ke zona nafsu yang mudah mempengaruhi pikiran menjadi ego, membuang gelombang otak kita terlalu sibuk memunculkan ide dan menjauhkan dari zona ikhlas. Dorongan negatif di balik nafsu manusia mengajak kita untuk mengejar kesenangan sesaat yang dikira akan membuat bahagia. Kekuatan hati yang bahagia sebagai rahasia sukses jarang dipahami oleh mereka yang masih berusaha mengejar kesuksesan. Mereka beranggapan bagaimana bisa bahagia dan membuat orang lain bahagia jika dirinya belum sukses.

Jangan tertipu rumus sukses yang selalu mendahulukan kepentingan diri sendiri. Milikilah definisi sukses yang lebih mulia yaitu memiliki hidup yang bermakna karena bisa membuat orang lain bahagia.

Seperti yang kuinginkan juga memberi kebahagiaan kepada semua orang yang sakit, yang tidak sembuh-sembuh dari rasa sakit, lewat buku ini aku menyembuhkan sakit mereka. Kubayangkan semua yang membaca bukuku sembuh dari sakitnya dan aku rasakan kebahagiaan yang luar biasa dalam hatiku. Dan aku tersenyum bahagia dan mataku berbinar-binar. Dan orang yang tidak bisa tidur juga bisa tidur setelah membaca bukuku. Puji Tuhan, syukur tak habis-habisnya kepada Allah Yang Maha Kuasa. Senangkan hati Anda saat berdoa, malaikat Tuhan menyukai doa yang dilantunkan dari hati yang bahagia.

Beberapa hal berguna bagi pembaca yang kusarikan dari berbagai buku perpustakaan di Rutan dan Lapas yang sengaja kusalin dan kutulis untuk pembaca.

Jangan pernah berpikir atau berbicara kekurangan karena dengan berbuat demikian anda membenarkan kekurangan. Tekankan pikiran kelebihan, pikiran kelebihan akan membantu menciptakan kelebihan. (Norman Vincent Peale)

Ingatlah tentang rahasia penurunan berat badan.
1. Keluarkan pikiran”harus menurunkan berat badan” dari benak anda. Inilah sebabnya diet tidak selalu berhasil karena anda fokus pada penurunan berat badan.

2. Jika seseorang merasa kegemukan disebabkan karena ia memikirkan”pikiran-pikiran gemuk” terlepas dari apakah ia menyadarinya atau tidak. Seseorang tidak dapat memikirkan “pikiran-pikiran langsing”. Terlepas dari apakah ia memiliki kerja tiroid yang lambat atau ukuran tubuh mereka adalah sifat bawaan lahir. Sering mendapat pesan sangat sulit menurunkan berat badan setelah melahirkan dan lebih sulit lagi setelah anak kedua. Artinya saya jadi mengundang kegemukan semakin saya gemuk, semakin banyak “daging” yang saya undang. Pikiran yang paling dipikirkan orang adalah makanan bertanggung jawab untuk menaikkan berat badan tubuh saya, dan ini konyol. Makanan tidak bertanggung jawab untuk kenaikan berat. Pikiran anda bahwa”makanan bertanggung jawab untuk kenaikan berat badanlah yang membuat kenaikan berat tubuh anda”.

Ingatlah jurusnya.
“Pikiran adalah penyebab utama dari segala sesuatu dan selebihnya adalah akibat dari pikiran itu”.
“Pikirkan pikiran-pikiran yang sempurna dan hasilnya pastilah berat yang sempurna”.
Lepaskan semua pikiran yang menghambat. Makanan tidak dapat membuat berat badan anda naik, kecuali jika anda pikir makanan dapat melakukannya. Rumusan dari berat badan yang sempurna adalah berat yang terasa baik bagi anda. Pendapat orang lain tidak berlaku.

Ingatlah tentang rahasia orang pacaran
Cari persamaan persepsi, pandangan hidup, iman dan kecocokan lain. Penjajakan batu uji cinta, tahap observasi sampai memutuskan untuk menikah.

Ingat, setiap pribadi itu unik, sangat unik, dan memang tak ada manusia yang sempurna.
Batu uji cinta :

1.Ujian kesetiaan (ujian pokok).
Sifat yang diinginkan pada seseorang ialah kesetiaannya. (Amsal 19 : 22a)
Orang yang sudah terbukti tidak setia pada masa pacaran akan memiliki kecenderungan yang kuat untuk menyeleweng pada masa setelah menikah.

2.Ujian pertengkaran.
Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya. (Amsal 27 : 17)
Artinya saling mempengaruhi secara positif atau malah sebaliknya jika berhasil maka pertengkaran akan menjadi sarana yang wajar untruk berproses dalam saling memahami dan saling mengampuni ketika terjadi konflik.

3. Ujian waktu.
Dengan waktu kita bisa melihat dengan jelas apakah “I Love You” benar-benar tulus diucapkan atau sebenarnya “I love your body”. Ujian waktu mendatangkan hikmah, sehingga memampukan cinta sejati takkan lekang dimakan oleh waktu.
Ketahuilah, demikian hikmat untuk jiwamu, jika engkau mendapatkannya, maka ada masa depan dan harapanmu tidak akan hilang. (Amsal 24 : 14)

4. Untuk mengambil keputusan
Jangan sesat! Allah tidak membiarkan dirinya dipermainkan karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya. (Galatia 6 : 7)

Tip mendapatkan pasangan :
     1. Jangan pasang target terlalu tinggi, tapi juga jangan asal-asalan.
     2. Hindari pacaran yang tidak seiman.  
         “Terang dan gelap tidak mungkin bersatu”. (2 korintus 6 : 14)
     3. Landasi pacaran dengan kasih yang murni



(bersambung ke bag.25)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar